Jurnal Adder Non Inverting Amplifier |
Data dan Perhitungan Adder Non Inverting Amplifier |
Prinsip Kerja :
Non
inverting adder amplifier bekerja dengan menguatkan nilai rata-rata inputan
pada rangkaian dengan nilai gain (penguat) yang didapatkan dari Rf dan Rin pada
rangkaian. Pada dasarnya, adder non inverting amplifier merupakan konsep
lanjutan dari rangkaian jenis non inverting amplifier, dimana nilai keluaran
yang didapatkan merupakan total jumlah dari tegangan input yang masuk pada
rangkaian. Untuk mendapatkan nilai keluaran yang sesuai, dalam suatu rangkaian
diberikan nilai R1 dan R2 yang sama besar, sehingga nilai Vm (nilai tegangan
masukan) akan bernilai setengah dari total kedua inputan (V1+V2/2).
Pada
percobaan, nilai Rf untuk setiap kondisi ditentukan menjadi 20,5k ohm. Hal ini akan
mempengaruhi nilai penguatan, dimana dengan nilai Rin = 10k ohm, nilai gain
didapatkan sebesar 3,05
(penguatannya 3,05 kali
besarnya).
Prinsip
kerja pada percobaan yaitu tegangan input V1 dan V2 akan mengalir masuk ke R1
dan R2 menuju ke satu titik yang disebut titik Vm. Vm merupakan nilai rata-rata
masukkan tegangan dalam rangkaian. Tegangan tersebut akan diteruskan menuju
kaki non inverting op amp, dan menuju ke Vout. dari Vout, tegangan akan
mengalir ke Rf menuju ke Rin yang ada pada kaki Inverting op amp. Selanjutnya,
arus akan diteruskan ke ground.
1. Analisa prinsip kerja dari rangkaian adder non inverting amplifier berdasarkan nilai yang didapatkan dari percobaan
Rangkaian
adder non inverting merupakan rangkaian yang berfungsi menjumlahkan nilai
tegangan yang masuk ke dalam rangkaian, sehingga outputnya merupakan total
jumlah inputan. Berdasarkan percoban, dengan Rf sebesar 20.5k ohm dan masing masing
R1 dan R2 sebesar 10k ohm, serta nilai V1 dan V2 yang mendekati angka yang
telah ditentukan oleh jurnal, didapat nilai keluaran yang sesuai dengan prinsip
dari adder non inverting amplifier, dengan penguatan sebesar 3,05.
Prinsip
kerja pada percobaan ini yaitu nilai tegangan input yang diberikan (V1 dan V2)
di hubungkan dengan hambatan yaitu R1,R2, lalu masuk ke kaki non inverting op
amp dan menuju ke Vout. Dari Vout, tegangan akan mengalir ke Rf menuju ke Rin
yang ada pada kaki Inverting op amp. Selanjutnya, arus akan diteruskan ke
ground.
Dari
4 percobaan terbukti bahwa adanya penguatan yang terjadi. Seperti pada
percobaan dengan input V1 bernilai 1,05V dan V2 bernilai 3,001 Volt, menghasilkan
output sebesar 5,96
Volt. Vout bernilai positif membuktikan bahwa rangkaian adder non inverting
penguat operasional dioperasikan pada mode non membalik (non inverting).
Berdasarkan
percobaan dan perhitungan yang telah dilakukan, nilai perhitungan memiliki
selisih nilai yang tidak jauh berbeda, bahkan hampir mendekati nilai dari data
pengukuran. Dan untuk hasil perocbaan dan hasil perhitungan sudah sesuai dengan prinsip kerja dari rangkaian Adder Non Inverting Amplifier yaitu untuk input dan outputnya memiliki nilai sefasa. Adanya selisih nilai yang terjadi pada nilai perhitungan dan
percobaan yang telah dilakukan. bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti
kurang tepatnya praktikan dalam mengambil data, serta adanya hambatan dalam
dari komponen/alat pada rangkaian.
Download Video Percobaan [disini]
Download Video Penjelasan [disini]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar